Type something and hit enter

author photo
By On
Rinjani. Jika mendengar kata ini pasti tidak asing lagi bagi traveler. Yah betul, suatu nama gunung yang ada di Lombok dan masuk ke seven sumits Indonesia. Yap langsung aja kita sharing tentang perjalanannya, kali ini saya bersama lima orang akan mendaki gunung Rinjani.

Pesona Gunung Rinjani dan Danau Segara Anak


Okee well, memang gunung ini masuk dalam daftar di tujuanku, dan juga akan menjadi kado setelah berjuang di meja sidang skripsi. Perjalanan ke Lombok ini bisa melalui darat dan udara. Kami sengaja memilih jalur udara karena ingin menghemat waktu perjalanan. Perjalanan dimulai dengan hunting tiket dari Surabaya ke Lombok. Kami sengaja mengambil penerbangan terakhir pada malam hari, karena siang masih disibukkan urusan kantor. Tiket sudah dapat, dan kami menentukan jam untuk meeting point. Tepat jam 16:00 WIB semua sudah berkumpul di bandara Juanda, santai sejenak sambil menunggu chek in bandara dan ceck perlengkapan. lama perjalanan dari SUB - LOB adalah 1 jam penerbangan langsung.

Waktu menunjukkan pukul 20:00 WITA pesawat kami landing di bandar udara Lombok Praya. tak lupa kami berfoto - foto ria, karena notabenya kami baru pertama kali ke Lombok :D

Keluar bandara langsung saja mencari mobil yang bisa mengntarkan kami ke Desa Sembalun, desa yang menjadi titik awal pendakian ke Gunung Rinjani. Hati - hati jika menyewa mobil disini, kalau bisa tawar sewajarnya saja. Untuk rata - rata sewa mobil adalah 500/mobil.

Lama perjalanan dari bandara ke Sembalun sekitar 2 jam, dengan melintasi perbukitan, sayang perjalanan kami lakukan pada malam hari, karena pemandangan waktu perjalanan sangat bagus, tapi tak apalah yang penting kami sampai di sembalun.

Pos pendakian gunung Rinjani baru buka di pagi hari, dan kamipun punya waktu istirahat setelah sampai di basecamp untuk melakukan pendakian di esok harinya.

Day 1 (Base Camp - Pos 2)

Loket buka sekirat jam 7 pagi, langsung saja kami melakukan registrasi dengan mengisi buku untuk melakukan pendakian start Desa Sembalu dan turun di desa Senaru. Harga tiket adalah 5rb / 1 hari.
Setelah tiket dan check perlengkapan beres langsung kami ke warung untuk mengisi amunsi dahulu, karena akan melakukan perjalanan panjang, cuaca saat itu sangat cerah dan panas pada bulan agustus.

Dari basecamp kami naik mobil pickup bareng rombongan lain, untuk mengemat waktu dan tenaga, untuk menuju gapura selamat datang, yaitu batas terakhir untuk mobil pickup dan pendaki harus berjalan.

Tettteettttt,, oke lest goo.

Pos 1 Pendakian Gunung Rinjani Via Sembalun
Pos 1 Pendakian Gunung Rinjani Via Sembalun

Perjalanan pertama di dominasi oleh track padang savana, dan perbukitan cenderung landai dan sedikit menanjak, sesekali photo photo ria untuk melepas lelah. cuaca sangat panas, ditambah beben yang berat, OMG ini lah suasana yang bikin kangen. :)

Dan sampailah di Pos 2, suatu tanah lapang yang di gunakan para pendaki untuk istirahat dan bermalam, karena kondisi fisik kami yang sudah mulai lelah,dan memutuskan untuk bermalam di Pos 2 ini, karena perjalanan masih panjang. Di pos 2 ini terdapat sumber mata air, tetapi kalau cuaca kemarau sumbernya mengering hanya tinggal cekungan - cekungan tempat untuk menampung air embun daun.

Day 2. (Pos 2 - Pelawangan Sembalun)

Bangun pagi dan mulai mengambil air untuk memasak, kali ini teman saya yang mengambil karena saya kebagian masak.. Hehhehe menu kali ini adalah sop sosis dan dadar telor menu yang nikmat untuk ukuran seorang pendaki.

Lanjut perjalanan munuju pos pelawangan sembalun, yaitu tempat camp terakhir sebelum submit ke puncak Rinjani. Seperti biasa packing dulu, tenda dkk. Lama waktu dari pos 2 ke pelawangan Sembalun kurang lebih 6 jam, itupun tergantung fisik masing masing orang. Karena dari pos 2 ke pelawangan sembalun akan melewati suatu bukit yang di kenal dengan nam bukit penyasalan atau bukit PHP, Waawww memang benar kalau di namakan bukit penyesalan karena kita akan di buat nyesel dengan ini bukit.

View Puncak Rinjani dari Bukit Penyesalan
View Puncak Rinjani dari Bukit Penyesalan

Bagaimana tidak ketika sudah terlihat puncak bukit, eh masih ada bukit selanjutnya sampai benar benar sampai di pelawangan sembalun. tapi well done lah, karena pemandangan begitu bagus, alon alon asal kelakon kalau orang jawa bilang, pelan pelan yang penting sampai di tujuan.

Done , sampailah kami di pelawangan sembalun sekitar jam 17:00 wita dengan view segara anak dan berselimut awan. langsung saja bongkar tas dan bangun tenda.

Pelawangan Sembalun
Pelawangan Sembalun

Oh iya di pelawangan sembalun ini terdapat sumber mata air yang melimpah, tetapi untuk aksessnya harus melewati turunan yang terjal. Santai sejenak sambil ngopi di ketinggian memasak nutrijel untuk bekal submit nanti malam dan menghabiskan senja di pelawanagan sembalun, senbelum beristirahat untuk melakukan submit pada jam 00:00 dini hari.

Day 3 (Pelawangan Sembalun - Puncak - Segara Anak)

Ini di perjalanan yang paling berat, bagaimana tidak kita bangun jam 00:00, suhu pada waktu itu sangat dingin di sertai angin yang kencang , ehhh namanya gunung pasti dingin ya,.:D

Sebelum melakukan submit kita melakukan ritual dahulu, yaitu melakukan do'a bersama agar di beri kelancaran tanpa halangan apapun.

Track submit ke Rinjani ini cenderung tanjakan bentuk pasir dan batu batu kecil, track pertama adalah tanjakan yang pasir, yang sangat menguras tenaga. Tetapi itu tak menyurutkan niat kami. Sesekali kami berhenti untuk istirahat, ehh kok sesekali banyak kali yah pastinya, hampir setiap sepuluh langkah kami berhenti. Semakin ke atas angin semakin kencang dan suhu pun semakin dingin, tak jarang kami istirahat di sela sela batuan besar untuk tameng angin. sekitar jam 05:00 mulai terlihat sunrise di sisi kiri kami, dan disitulah saya tidak bisa berkata apa - apa selain termenung mengagumi keindahan alam indonesia ini dan sangat bersyukur bisa menapaki gunung Rinjani.

Sunrise
Sunrise

Semangat mulai tumbuh kembali karena puncak sudah kelihatan, eitttsss sudah kelihatan tapi jauh juga,hahaha

Track Ke Puncak Rinjani
Track Ke Puncak Rinjani

Akhirnya sampai lah kita lima orang dengan selamat di puncak Rinjani, puncak yang kami idam-idamkan, foto foto dulu pasti.

Puncak Rinjani
Puncak Rinjani

Puas dengan foto foto kami langusung melakukan perjalnan dari puncak ke pos pelawangan sembalun, nutuh waktu sekitar 5jam turun dari puncak.

Sampai di pelawangan istirahat sejenak, dan packing ulang untuk melanjutkan perjalanan ke Danau Segara Anak yang sudah kelihatan. Tetapi jangan salah meskipun sudah kelihatan nutuh waktu 5 jam, tak jarang kita bertemu pendaki lain yang akan menuju ke Segara Anak.

Pukul 20:00 kami sampai di tempat camping depan danau,langsung saja buka tas keril dan seperti biasa, semua melakukan jobdesknya masing - masing.

Day 4 (Segara Anak - Pelawangan Senaru)

Pukul 7:00 kami mulai bangun pagi, mungkin efek kecapeaan habis submit ya..wkkwkwk langsung saja ambil pancing dan memancing di danau ini. Lumayan ikan yang di dapat bisa dijadikan tambahan lauk pauk..

Danau Segara Anak
Danau Segara Anak

Oh ya banyak warga sekitar desa Senaru yang mereka hanya ke danau ini hanya untuk keperluan memancing saja, jadi mereka naik dari desa Senaru.

Mancing Dulu
Mancing Dulu

Di sekitaran sini ada sumber mata air panas dan air tawar, Kita akan dimanjakan jika sudah sampai sini, jangan lupa untuk mandi di sumber air panasnya, lumayan bisa mengurangi pegal pegal. Rasanya di sini tak cukup satu hari saja, karena lokasinya yang whorted menurut saya. Tapi apa daya siang pukul 12:00 kita harus melanjutkan perjalanan pulang ke Senaru.

Day 5 (Pelawangan Senaru - Basecamp Senaru)

Asumsi kami adalah samapai di senaru pada malam hari, tetapi apa daya track yang curam disertai angin yang kencang membuat kami berhenti di pos pelawangan senaru untuk bermalam karena kondisi fisik yang sudah tidak mungkin lagi, untuk melintasi jalanan yang curam bebatuan dan angin yang kencang. Oh iya track dari Danau Segara Anak ke Senaru tidak semudah yang kita bayangkan, kita harus menaiki bukit terlebih dahulu sebelum turun di medan bebatuan dan melintasi hutan untuk memcapai basecamp desa Senaru.

Al hasil perjalanan ke gunung rinjani yang kami lakukan adalah 5 hari dengan rute yang sudah kami ceritakan...

Sampai jumpa dicerita selanjutnya..

Click to comment